CERITA LEGENDA ASAL MUASAL DANAU LIPAN
Syahdan pada zaman dulu hiduplah seseorang putri yang memimpin kerajaan yang berdiri di Muara Kaman Ulu pada zaman dulu. Putri Aji Bedarah Putih namanya.
Putri Aji Bedarah Putih sangatlah cantik berwajah. Kulitnya sangatlah putih serta bening seperti kaca. Bila Putri Aji Bedarah Putih makan sirih serta menelan airnya, jadi air sepahan itu tampak terang mengalir lewat tenggorokannya bila dipandang dari luar.
Kecantikan dan keanehan kulit badan Putri Aji Bedarah Putih menebar ke beragam negeri. Didengar Raja Cina juga. Raja Cina sangatlah tertarik untuk meminang Putri Aji Bedarah Putih. Ia lalu memerintahkan prajurit-prajuritnya untuk berlayar menuju Muara Kaman Ulu. Jung jung (Perahu besar buatan CIna yang umum dipakai untuk berlayar di lautan) besar selekasnya pergi meninggalkan negeri Cina menuju Muara Kaman Ulu.
Sesudah mengarungi lautan luas, jung-jung dari negeri Cina itu pada akhirnya tiba di Muara Kaman Ulu. Raja Cina segera menuju istana kerajaan untuk bersua dengan Putri Aji Bedarah Putih. Raja Cina semakin berhasrat memperistri Putri Aji Bedarah Putih sesudah segera lihat kecantikan muka serta keanehan kulit badan putri penguasa kerajaan di Muara Kaman Ulu itu.
Walau Raja Cina belum mengungkapkan tujuannya, tetapi Putri Aji Bedarah Putih sudah mengetahui clan mengertinya. Oleh karenanya Putri Aji Bedarah Putih berkehendak menguji sosok yang menginginkan dianya jadi istri itu. Ia lalu memerintahkan dayang-dayang istana kerajaannya untuk memberi hidangan untuk menjamu tamu agung dari Cina itu.
Aneka hidangan selekasnya di sajikan. Putri Aji Bedarah Putih mempersilahkan Raja Cina tersebut pengiringnya untuk nikmati sajian yang disajikannya.
Saat Raja Cina makan ia segera menyesap dengan mulutnya serta tak memakai tangannya. Langkah makan ini memanglah jadi rutinitas Raja Cina. Tetapi, sangatlah menjijikkan dalam pandangan Putri Aji Bedarah Putih. Langkah makan seperti itu umumnya dikerjakan hewan. Jadi, saat Raja Cina ajukan pinangannya, Putri Aji Bedarah Putih dengan tegas menampiknya. Kata Putri Aji Bedarah Putih, " Maafkan hamba, Paduka. Hamba tidak bisa bertemumikan seorang yang langkah makannya saja mirip hewan saat makan! "
Mendengar penolakan Putri Aji Bedarah Putih itu bikin Raja Cina jadi sangat murka. Ia terasa sangatlah terhina lantaran penolakan Putri Aji Bedarah Putih mengacu pada langkah makannya. Ia selekasnya kembali pada jungjungnya. Ia tak selekasnya memerintahkan beberapa prajuritnya untuk kembali pada Cina, tetapi memerintahkan seluruh kemampuan pendukungnya itu untuk menyerang kerajaan yang di pimpin Putri Aji Bedarah Putih!
Beberapa prajurit Cina selekasnya menyerbu dengan kemampuan yang mereka punyai. Beberapa prajurit pendukung Putri Aji Bedarah Putih tak dapat tinggal diam merasakan serangan itu. Jadi, perang yang dahsyat selekasnya berlangsung.
Beberapa prajurit Cina berperang dengan ganas. Mereka selalu merengsek maju. Beberapa prajurit pendukung Putri Aji Bedarah Putih sudah mengerahkan seluruh kemampuan serta kekuatan mereka untuk menangkis, tetapi serangan beberapa prajurit Cina yang datang seperti gelombang itu susah mereka tangkis. Mereka juga tertekan hebat. Banyak beberapa prajurit pendukung Putri Aji Bedarah Putih yang gugur dalam peperangan itu. Banyak juga mereka yang terluka. Kekalahan nampaknya sudah membayang di depan mereka.
Putri Aji Bedarah Putih sangatlah sedih merasakan kemampuan pendukungnya dapat diporakporandakan beberapa prajurit Cina. Putri wajahnya sangat jelita itu terasa kebingungan. Ia juga pikirkan langkah untuk menyelamatkan kemampuan pendukungnya dari kekalahan yang sudah membayang itu. Putri Aji Bedarah Putih kesusahan temukan langkah untuk menaklukkan beberapa prajurit Cina itu. Ia nyaris putus harapan. Ia juga lalu berdoa, memohon perlindungan Tuhan. Ia lalu mengambil sirih serta mengkonsumsinya sesudah berdoa. Tuturnya, " Bila benar saya ini keturunan raja sakti, jadi sepah-sepahku ini bakal jadi lipan-lipan yang bakal memusnahkan Raja Cina beserta semua prajuritnya! "
Putri Aji Bedarah Putih lantas menyemburkan sepahnya itu ke tengah-tengah peperangan. Keajaiban juga berlangsung. Sepah-sepah yang disemburkan Putri Aji Bedarah Putih beralih jadi beberapa ribu lipan besar. Hewan-hewan itu tampak sangatlah garang. Mereka selekasnya menyerang beberapa prajurit Cina.
Beberapa prajurit Cina terkejut merasakan serangan hewan-hewan aneh itu. Kemampuan mereka pada akhirnya porak poranda sesudah gigitan serta sengatan lipan-lipan besar itu mulai menyebabkan korban yang sangatlah banyak di kelompok mereka.
Raja Cina pada akhirnya memerintahkan prajuritnya yang tersisa untuk kembali pada jungjung. Mereka akan meninggalkan lokasi yang sangatlah mengerikan itu. Walau demikian beberapa ribu lipan ganas itu nampaknya tak membiarkan mereka bisa melarikan diri. Beberapa ribu lipan besar itu selalu menyerbu sampai masuk jung-jung. Raja Cina tersebut beberapa prajuritnya selalu berupaya melawan, tetapi tak berdaya juga mereka selanjutnya, Raja Cina tersebut semua prajuritnya mati mengenaskan. Jung-jung mereka juga ditenggelamkan oleh lipan-lipan ganas itu.
Berbarengan dengan matinya Raja Cina serta tenggelamnya jungjung, mendadak Putri Aji Bedarah Putih menghilang dengan cara gaib. Kerajaan yang di pimpin putri wajahnya sangat jelita itu juga ikut menghilang. Laut tempat Jung jung yang terbenam itu juga mendadak beralih jadi suatu daratan yang luas. Daratan itu juga lalu dimaksud Danau Lipan.
Posting Komentar untuk "CERITA LEGENDA ASAL MUASAL DANAU LIPAN"
Posting Komentar